Selasa, 02 Juni 2009

Penonton Perancis Anti Nadal
Rafael Nadal meninggalkan lapangan dengan lesu setelah dikalahkan petenis Swedia, Robin Soderling, pada babak keempat turnamen Perancis Terbuka. Nadal kalah 4-6, 7-6, 4-6, 6-7.
Selasa, 2 Juni 2009 | 23:19 WIB

MADRID, Kompas.com - Paman sekaligus pelatih Rafael Nadal, Toni Nadal, menganggap para penonton Perancis Terbuka bodoh dan bersikap tidak pantas terhadap keponakannya saat kalah dari Robin Soderling, Minggu.

Toni Nadal menyebut para penonton Perancis menyemooh Nadal saat harus mengundurkan diri karena cedera di Paris Masters di Bercy tahun lalu. Mereka juga memberi dukungan kepada lawan-lawan Nadal saat berusaha mempertahankan gelar juara Perancis Terbuka untuk kelimakalinya tahun ini.

Begitu marahnya Toni Nadal, sehingga dalam wawancara dengan radio Spanyol, Cadena Ser, ia mengatakan, "Hanya ada sekelompok orang yang lebih buruk daripada penonton Perancis. Mereka adalah penonton-penonton Paris."

"Mereka sendiri yang mengatakan hal ini. Saya pikir ini benar. Para penonton Paris memang bodoh. Para penonton Perancis tidak senang apabila seorang (pemain) Spanyol menjadi juara," tambah Toni Nadal. "Adalah bodoh mengharapkan seseorang kalah. Mereka menunjukkan betapa bodohnya diri mereka yang selama ini menyebut dirinya superior."

Setelah kekalahan dari Soderling, Nadal menyebut ia sebenarnya sangat mengharapkan para penonton akan mendukungnya. "Turnamen ini sangat penting dan sangat indah buat saya. Saya harap bila saya kembali, mereka setidaknya mau memberi sedikit dukungan buat saya."